Rabu, 18 November 2009

Jurus Khusus

Senin, 02 November 2009

suasana keakrapan

Senin, 06 Juli 2009

Latar Belakang Tenaga Dalam Secara Global



Latar Belakang PB

Perguruan bela diri tenaga dalam sebagai salah satu lembaga pendidikan sekaligus pembinaan keagamaan di indonesia keberadaannya cukup berpengaruh dalam kehidupan dunia pendidikan metal sepiritual. Selain sebagai lembaga pendidikan bela diri, perguruan tenaga dalam tidak hanya berperan mentransformasi ilmu tetapi juga sebagai pembentuk akhlak dan budi pekerti, karena pada intinya pendidikan yang ditanamkan di perguruan bela diri tenaga dalam yan bernafaskan Islam adalah pendidikan watak dan pendidikan agama islam. Hal ini sesuai dengan tujuan pendidikan nasional sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang tentang sistem pendidikan nasional adalah:

Mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembankan manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur (moral yang baik), memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.

Perguruan bela diri tenaga dalam merupakan lembaga yang mendidik serta mengembangkan potensi atau kemampuan emosional yang ada dalam diri manusia yang masih terpendam, banyak cara untuk membangkitkan potensi tersebut salah satu di antaranya adalah dengan mengolah nafas manusia yang di nilai terdapat banyak rahasia terpendam dan salah satunya merupakan unsur kehidupan manusia.

Hal tersebut sesuai dengan tujuan pemerintah dalam mengembangkan seni oleh pernafasan yang dapat menciptakan sekeimbangan emosional diri seseorang sebagaimana Keputusan Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Nomor :0006/Menpora/87 tentang pembentukan asosiasi gerak pernafasan dan persendian Indoensia, menjelaskan bahwa :

Tumbuh dan berkembangnya berbagai organisasi senam pernafasan dan persendian memberikan dampak positif bagi upaya terbentuknya manusia yang sehat jasmani dan rohani yang di perlukan dalam menunjang pembangunan nasional dan dalam rangka menyukseskan panji olahraga “memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat”di pandang perlu untuk mengembangkan jenis-jenis olahraga masyarakat yang bersifat masal sesuai dengan persyaratan 5-M ( murah, meriah, menarik dan massal)

Kesehatan merupakan harta yang paling berharga yang dimiliki oleh manusia sehingga dituntut untuk selalu menjaganya dan kesehatan bukan hanya yang lahir atau yang nampak saja akan tetapi yang batin juga karena jiwa yang sehat terletak pada badan yang sehat Sedangkan obat-obatan yang ditawarkan oleh dokter hanya berfokus pada kesehatan jasmani saja yang tidak dapat menembus kepada hal-hal rohani.

Kesehatan Rohani yang mungkin selama ini di anggap remeh namun ternyata besar sekali pengaruhnya pada pembentukan mental manusia sehingga tidak dapat mengaplikasikan nilai-nilai kemanusiaan yang dimilikinya.

Allah berfirman dalam surah Al-A’raf ayat 188 yang berbunyi :

Artinya : “ Katakanlah, Aku tidak berkuasa menarik kemanfa’atan bagi diriku dan tidak pula menolak kemudian kemudharatan kecuali yang di kehendaki Allah(QS.Al-A’raf : 188)

Berangkat dari pemahaman tersebut maka Perisai Buana, sebagai salah satu perguruan yang menyatukan antara Zikir, Nafas dan Gerak mengadakan kegiatan dibidang kerohanian, sehingga nantinya akan melahirkan kader yang sehat jasmani dan rohani.

Dalam konteks inilah, Perguruan Perisai Buana sebagai organisasi atau sebuah lembaga yang bergerak dalam bidang pengembangan potensi diri yakni bela diri tenaga dalam yang di balut dengan nilai-nilai luhur ajaran Islam.

Sesuai dengan visi yang dicanangkan, maka perguruan bela diri tenaga dalam perisai buana yang bernafaskan islam tidak hanya sekedar memberikan pengetahuan agama juga mendidik siswanya untuk menerapkan nilai-nilai relegius di dalam kehidupan sehari-hari serta bentuk-bentuk pelatihan bela diri tetapi lebih dari itu pembinaan seperti pembacaan ayat suci Al-Qur’an, zikir bersama, amaliyah-amaliyan untuk di amalkan dalam kehidupan sehari-hari, tafakur alam, meditasi dan segiatan lainnya secara berkala tetap di lakukan. (Akbar Pamungkas. S.Sos.I)

Minggu, 17 Mei 2009

Sepak Bola Api















Olah raga sepak bola adalah merupakan salah satu jenis olah raga yang paling di minati di seluruh dunia tidak terkecuali di Samarinda bahkan anak-anak perisai buana baik dalam bentuk futzal maupun takraw.

Agar olah raga tersebut mempunyai nilai tantangan lagi maka di buatlah permainan sepak bola namun dengan menggunakan bola yang terbakar oleh api panas sehingga mempunyai nilai lebih tersendiri.



Dan sebenarnya olah raga tersebut merupakan warisan dari nene moyang sejah ratusan tahun yang lalu, tradisi itupun masih di pakai oleh beberapa perguruan silat di indonesia tanpa terkecuali perisai buana.



Namun yang membedakan dalam perisai buana adalah permainan tersebut tidak menggunakan mantera baik berupa jampi-jampi kepada si bola api maupun si pemain, jua tidak menggunakan minyak-minyak yang dinailai keramat apalagi sesajen dan klenik lainnya.



Akan tetapi murni kekuatan asli yang telah berada di dalam diri manusia sejak mereka di lahirkan, karena energi atau kekuatan tersebut merupakan anugerah dari Allah Tuhan Yang Maha Esa.



Untuk tetap merasa tuhanlah yang memiliki segalanya maka memang harus menggunakan zikir, fungsi zikir disini adalah sebagai penyejuk hati agar tidak timbul rasa sombong, riya, ujub dll, sekaligus menjaga dari gangguan jahat baik yang nampak maupun tidak.



Selasa, 14 April 2009

Tafakur Alam DI Pampang


Terlihat anggota PB bersama dengan temen-temen yang akan melakukan perjalanan ke pampang yang dimulai pada tanggal 9 April atau tepat pada pelaksanaan Pemilu Di Indonesia.
hal tersebut juga dimaksudkan agar saling mengakrapkan bukan hanya sesama anggota PB tetapi juga dengan muslim lainnya.

Minggu, 29 Maret 2009

Penyatuan Energi

Terlihat Bpk Drs.H.Sukarman Polu memberikan penyaluran energi kepada anggota perisai buana yang dengan khusu di ikuti oleh para anggota wanita yang selain sebagai pengisian juga berfungsi sebagai penyelarasan energi tubuh antara satu dengan lain.

Metode yang harus dilalui oleh anggota yang menempuh ujian tingkat dasar itu sangat dibutuhkan sekali tingkat konsentrasi dan pengaturan nafas serta zikir yang tinggi dan full hal tersebut bertujuan agar apa yang diberikan dapat maksimal.

Suami - Istri


suka duka di dalam latihan ternyata bukan hanya mengakrapkan harmonisasi dalam persaudaran, tetapi boleh jadi lebih dari itu atau bahkan dapat timbulnya benih-benih asmara termasuk pasangan muda-mudai seperti yang terliaht pada gambar diatas.

Agus dan Insya satu angkatan dalam perisai buana yang sekarang menjadi pasangan hidup alias suami-isti.

merupakan bukti nyata bahwa Perisai Buana tidak mengukung rasa cinta pada setiap anggotanya untuk saling mengasihi dalam arti suka sama suka, berbeda dengan perguruan tenaga dalam pada umumny yang melarang sesama anggota untuk saling merajut benang-benang kasih.

inilah bentuk sunatullah pada manusia yang tidak dapat dibentuk oleh seorang hamba, karena rasa cinta pasti ada bukan saja pada manusia bahkan hewan dan tumbuhan sekalipun memilikinya sebuah buukti kebesaran sang pencipta yaitu Allah SWT.

Persahabatan Bagai Kepompong

persahabatan atau dalam perisai buana disebut dengan saudara, tergambar pada foto diatas.

dari sebelah kiri saudara Saiful akrap bersama dengan Halimatussadiah.

persaudaraan yang dimulai ketika satu angkatan karena suka duka, diwaktu latihan membuat akrap para anggota satu dengan yang lainnya tidak terkecuali laki-laki dan wanita.

walaupun lahir dari latar belakang yang berbeda termasuk suku dan pendidikan namun tetap saudara sesama muslim dan didalam keluarga besar Perisai Buana Samarinda.

Timbun Tubuh

jangan salah paham ketika melihat foto ini.

sebab foto ini adalah merupakan ujian yang harus dijalani oleh para anggota yang menempuh ujian tingkat dasar.
yaitu ketika seorang anggota sudah menjalani latihan rutin dan telah mencapai jurus hingga jurus 10 maka dilakukan ujian dengan bentuk menimbun tubuh.

hal tersebut dimaksudkan agar para anggota dilatih kesabarannya sebab makin lama tubuh di tanam maka semakin sesak pasir menekan tubuh.

di sisi lain adalah agar para anggota dapat merasakan bahasa atau dapat menyatukan dirinya kepada alam yang dalam hal ini adalah tanah (BUMI).

Kamis, 12 Maret 2009

Fans Perisai Buana

farida atau agus bersama sang kekasih jani begitu dia akrap disapa terlihat begitu gembira. mereka merasa seneng melihat kegiatan PB yang memuat rasa cinta kepada alam

wayanu

Nurlina Cute, adalah salah satu perawat di perguruan tinggi swasta dikota Samarinda,.
mengaku senang dan suka perisai buana karena kegiatannya yang bersifat fun tapi tetap ibadah kepada Allah SWT.

Nurhayati Caem.
salah satu siswi disalah satu sekolah menengah kejuruan negeri di samarinda seberang. saudari (adik kandung) dari Nurlina.
mengaku sangat mengagumi perisai buana karena ajarannya yang berbudi luhur dan yang utama adalah para keluarganya yang pada baik hati dan berbudi.
juga aktif mengukuti kegiatan perisai buana yang bersifat non wajib (diluar latihan khusus) seperti tafakur alam dan yang sejenisnya.

Rabu, 11 Maret 2009

Pembukaan Energi


Pembukaan energi dalam perisai buana, pengertiannya kurang lebih sama dengan istilah pembukaan aura positif didalam tubuh manusia agar objek yang dibuka auranya akan lebih berfikir dan bertindak positif dari sebelumnya.

Adapun diperisai buana kurang lebih sama, namun diperisai buana tidak hanya sekedar di bangkitkan aura positifnya tetapi membuka simpul-simpul ghaib atau hijab kita agar lebih mudah untuk ber makrifat kepada Allah SWT.

Setelah dibuka energi maka anggota diminta untuk mengisi tubuhnya sendiri karena diperisai buana tidak ada pengisian yang dengan menggunakan energi untalan ataupun dengan menggunakan Jin.

Tetapi anggota akan minta dan dibimbing dalam melakukan pengisian diri yaitu dengan meditasi, zikir, jurus dll. sehingga para anggota dapat merasakan sendiri hasil yang didapatnya pastinya dengan pengalamn yang berdeda beda tetapi tetepa satu.

Selain dari pada itu juga, pembukaan energi akan membuat objeknya lebih peka terhadap hal-hal yang bersifat ghaib, termasuk kepada niat-niat jahat seseorang, dan yang utama adalah makin banyaknya hidayah atau petunjuk dari Allah baik terkait persoalan dunia maupun yang bersifat akhirat dan banyak hal yang tidak dapat dikatakan didalam forum ini.

Selasa, 10 Maret 2009

Aplikasi Jurus khusus

Terlihat Pamungkas, dalam menggunakan jurus khusus yang diberikan oleh H.Sukarman POlu selaku guru besar perisai buana.
jurus khusus adalah jurus milik perisai buana yang diberikan khsusus kepada para anggota keluarganya yang berbeda satu sama lain sekaligus menjadi ciri khas diri pribadi yang bersangkutan maupun didalam perisai buana sendiri.

saiful Lapulu alias Abu Yanu, mempraktekkan jurus khusus dari perisai buana.

Minggu, 01 Maret 2009

Warga Tua Perisai Buana dan Simpatisan PB

Drs.H.Sukarman Polu, Pendiri Sekaligus Guru Besar PB Nomor tiga dari kiri.
terlihat akrap warga "PB" Sebutan akrap Perisai Buana ketika akan melakukan ujian tingkat dasar di pantai manggar balikpapan.

Aplikasi Energi

Bentuk aplikasi latihan menggunakan energi alam yang dikombinasikan dengan zikir kepada Allah SWT, melalui senyum menunjukan bahwa penuh dengan penghayatan zikir serta energi-energi positif.
tempat di pantai manggar balikpapan

Senin, 23 Februari 2009

Drs.H. Sukarman Polu. Pendiri Perisai Buana



Drs.H.Sukarman Polu, Kiri memakai baju putih serasi dengan celana panjang hitam.

Adalah pendiri sekaligus sebagai Guru Besar IPTD ( Ilmu Pernafasan Tenaga Dalam) PERISAI BUANA, yang pertama kali berdiri di Kota Samarinda tepatnya dijalan Imam Bonjol. namun seiring perkembangan waktu perisai buana tidak lagi latihan di Jl.Imam Bonjol melainkan sekarang bertempat di kampus STAIN (Sekolah Tinggi Agama IslamNegeri) Samarinda yang sebelumnya sempat menggunakan lapangan SMP 9.

perisai buana bukanlah sebuah perguruan silat yang tedaftar di IPSI (ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia) atau perguruan tenga dalam, akan tetapi sebuah Yayasan.
mengapa yayasan, karena dengan yayasan maka bentuk kegiatan sangatlah luas. selain bentuk pelatihan olah pernafasan anggota perisai buana dipersilahkan untuk mengembangkan yayasan seperti membuka usaha dengan ijin ketua sekaligus guru besar yaitu Drs. H. Sukarman Polu.

apabila bentuk perguruan maka bentuk kegiatan akan sangat terbatas dan mengikat, yaitu hanya dalam bentuk kegiatan pelatihan beladiri. oleh sebab itu mengingat perkembangan zaman, kebutuhan ekonomi semakin mendesak perisai buana ingin mengembangkan seluruh potensi yang ada pada diri setip anggotanya.

bukan hanya pengembangan dalam hal bela diri namun juga sampai kepada tingkat ekonomi yaitu dengan membuat UKM-UKM dibawah naungan yayasan.

Lima Perinsip Dasar Niat Perisai Buana



1. Mencari Ridha Allah SWT.

2. Menambah Keimanan Kepada Allah SWT

3. Mencari Saudara

4. Kesehatan

5. Ilmu Seni Bela Diri Pernafasan Tenaga Dalam.



Lima prinsip niat ini merupakan tujuan niat yang harus ditanamkan bagi seluruh anggota yang ingin melatih ilmu pernafasan ala Perisai Buana, ridha Allah adalah yang menjadi poin pertama dalam niat karena segala aktifitas kita adalah ibadah seperti didalam do'a iftitah dalam sholat ( sesungguhnya sholat ku,....................................................Lillahita'ala).

mencari saudara karena apabila para anggota sudah lulus ujian kenaikan tingkat maka anggota tersebut sudah resmi menjadi keluarga besar perisai buana.

sedang ilmu pernafasannya sendiri ditaruh pada poin lima karena bela diri bukanlah tujuan utama melainkan cara/bentuk pelatihan untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta yaitu Allah SWT.

Janji Anggota Perisai Buana

1. Tunduk Dan Ta'at Kepada Perintah Allah Dan Rasul-Nya (Muhammad saw).
2. Menghormati Orang Tua, Guru dan Senior.
3. Tunduk Dan Ta'at Kepada Ajaran Perguruan.
4. Menjaga Nama Baik perguruan Dan Tidak Menceritakan Rahasia Perguruan Kepada Orang Lain.
5. Bersedia Mengembangkan Perguruan Perisai Buana ( PB )
6. Menggunakan Ilmu Perisai Buana Untuk Tujuan Kemuliaan.

Bentuk Perlawanan Terhadap Gangguan Ghaib



Dalam latihan mengolah energi yang tidak tampak didalam diri tidaklah semudah seperti apa yang dipikirkan.
karena dengan mengaktifkan energi-energi illahi akan mengundang dan bahkan menggangu mahluk-mahluk ghaib yang ada baik disekitar maupun yang berada jauh karena meresa terganggu.
walupun kita sudah menggunakan adap yang baik yaitu dengan permisi kepada para mahluk ghaib, namun tetap saja ada kalanya mereka mengganggu.
dengan tendensi yang berbeda-beda mereka mencoba menggangu, diantaranya adalah karena merasa tempatnya diganggu, ingin mencoba kemampuan kita ataupun karena mereka ingin menakuti kita agar merasa jera.
namuan dengan menyerahkan semuanya kepada sang pencipta yaitu Allah SWT maka Bi'ijnillah semuanya dapat diatasa dengan baik, karena Allah, untuk Allah dan berkat Laa Illaha Ilallah Muhammaderasulullah.

TINGKAT DASAR


foto waktu dipuncak, malam jumat.
pada tingkat dasar ini para anggota dikenalkan dan diberikan fokus latihan untuk mengaftifkan serta memamfaatkan energi api dan tanah yang ada pada dirinya sendiri dan yang ada pada alam semesta karena sejatinya tidaklah Allah menciptakan sesuatu dengan sia-sia.
oleh karena itu banyak rahasia-rahasia alam (baik alam diri maupun alam semesta) yang perlu digali untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Rabu, 18 Februari 2009

Meditasi







meditasi dalam perisai buana sebenarnya pada dasarnya sama dengan meditasi yang ada pada umunya, namun yang lebih membedakan adalah isi dari meditasi itu sendiri. maksudnya adalah dalam meditasi perisai buana tujuan kita adalah menyadari eksistensi Allah SWT yang berada dekat dengan mambanya bahkan lebih dekat dari urat leher dan antara mata hitam-putih kita, dengan melalui zikir-zikir khusus yang berpedoman kepada Al-Qur'an dan Sunnah Nabi Besar Muhammad saw.



selain itu dengan meditasi ini dasarnya dilhami dari sholat fardhu yang lima waktu (zuhur, ashar, magrib, isya dan subuh) karena waktu sholat kita menghilangkan persoalan dunia dan fokus kepada Allah swt. apabila meditasinya benar maka ketenagan akan didapat serta petunjuk-petunjuk dari Allah swt baik tentang dunia dan akherat.



oleh sebab itu meditasi bisa juga sebagai latihan dasar menuju sholat yang lebih khusu disamping banyak lagi rahasia dibalik meditasi yang tidak dapt idsebutkan ditempat ini.

kesetaraan hak


bukti wanita pun tidak mau kalah dengan laki-laki dalam olah raga yang bernafaskan islam tersebut.

walaupun waktu latihan yang relatif memakan waktu yang cukup lama dan larut malam yaitu dimualai dari pukul 20:00 Wita dan kebanyakan selesai pada pukul 01:00 dini hari bahkan kadang sampai pada pukul 03:00 dini hari kalau ada tambahan materi khusus, namun tidak menyurutkan langkah Mila dalam menempuh ilmu yang asalnya dari para wali terdahulu

Tafakur Alam


sebuah kegitan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah dengan mengenal kebesarannya melalui alam semesta.

kali ini perjalanan ke puncak pada malam jumat kliwon

kenapa diambil waktu yang dianggap sebagian masyarakat keramat karena untuk menepis rasa takut kita kepada sesuatu selain Allah sang pencipta alam semesta beserta isinya. kegiatan ini sekaligus untuk lebih mengakrapkan sesama anggota Perisai Buana.

Tampang anggota baru






Angkatan Baru

Angkatan baru yang sedang mempelajari ilmu perisai buana pusat samarinda, dari latar belakang pendidikan dan profesi yang berbeda-beda, baik yang masih tercatat sebagai mahasiswa Unmul dan Untag maupun sebagai pengusaha perkebunan.

Dengan rata-rata berdomisili asli dari daerah luar samarinda, namun karena dengan tekap yang sungguh sungguh ingin mengetahui jati diri melalui IPTD perisai buana Samarinda, asuhan bapak Drs.H.Sukarman Polu.

Latihan rutin setiap hari Senin malam dan Kamis malam.
Adapun para pelatih inti adalah :
Akbar Pamungkas, S.Sos.I
Juni, S.Sos.I
Syaiful Rahman
Sardin Padu
Layadi, S,Hi
dan beberapa pelatih lainnya.